Tantangan utama dalam mengelola data di era digital memang tidak bisa dianggap remeh. Dalam dunia yang semakin terhubung dan canggih ini, data menjadi kunci utama dalam mengambil keputusan yang tepat. Namun, seiring dengan banyaknya data yang dihasilkan setiap harinya, perusahaan dan individu sering kali menghadapi masalah dalam mengelola data secara efisien dan aman.
Menurut John Schroeder, CEO dari MapR Technologies, “Tantangan terbesar dalam mengelola data di era digital adalah memastikan keamanan data tersebut.” Hal ini tidaklah mudah mengingat semakin berkembangnya teknologi dan munculnya ancaman-ancaman baru terhadap keamanan data. Oleh karena itu, perusahaan perlu memperhatikan keamanan data dengan serius dan mengimplementasikan sistem keamanan yang kuat.
Selain itu, tantangan lain yang tidak kalah penting adalah terkait dengan analisis data. Menurut Gartner, “Perusahaan perlu mampu mengelola dan menganalisis data secara real-time untuk mendapatkan wawasan yang berharga.” Hal ini menuntut perusahaan untuk memiliki infrastruktur yang mampu menangani volume data yang besar dan mampu memberikan hasil analisis secara cepat dan akurat.
Namun, tantangan terbesar mungkin adalah terkait dengan keberlangsungan data itu sendiri. Menurut laporan dari IDC, “Hingga 60% data yang dimiliki oleh perusahaan saat ini tidak terstruktur dan sulit untuk dikelola.” Hal ini menunjukkan pentingnya perusahaan untuk memiliki strategi pengelolaan data yang baik agar data-data tersebut tidak hanya menjadi beban, tetapi juga menjadi aset yang berharga bagi perusahaan.
Dalam menghadapi tantangan tersebut, perusahaan perlu terus melakukan inovasi dan beradaptasi dengan perkembangan teknologi. Menurut Mary Shacklett, seorang analis teknologi, “Perusahaan perlu terus mengembangkan kapabilitas teknologi dan sumber daya manusia dalam mengelola data di era digital.” Dengan begitu, perusahaan dapat menghadapi tantangan tersebut dengan lebih baik dan memanfaatkan data sebagai salah satu aset utama dalam menghadapi persaingan di era digital.